gaby mustika

Monday, November 8, 2010

konflik dalam organisasi

Konflik dalam organisasi
  • žMunculnya konflik dlm organisasi tidak selalui bersifat negatif. Konflik bisa dijadikan alasan untuk mengadakan perubahan dlm keorganisasian.
  • žTingkat-tingkat Konflik
  • žSebab-sebab Konflik
  • žSituasi-situasi Konflik dalam Organisasi
 Tingkat - tingkat konflik
  • Konflik intra perorangan 
  • Konflik  antar perorangan
  • Konflik antar kelompok
  • Konflik antar keorganisasian                                    
** Konflik intra perorangan
žKonflik ini muncul dlm diri seorang individu dgn pemikirannya sendiri (individu mengalami semacam tekanan-tekanan dlm dirinya sendiri secara emosional. 
 ** Konflik antar perorangan
ž

Terjadi antara  satu individu dengan individu lain atau lebih, biasanya disebabkan oleh adanya perbedaan sifat & perilaku setiap orang dlm organisasi.
** Konflik antar kelompok
žTerjadi apabila diantara unit-unit kelompok mengalami pertentangan dengan unit-unit dari kelompok lain, pertentangan ini bila berlarut-larut akan membuat koordinasi & integrasi kegiatan menjadi terkendala/mengalami kesulitan. 
** Konflik antar keorganisasian
žKonflik bisa juga terjadi antara organisasi yg satu dengan yg lain, karena adanya ketidakcocokan  suatu badan terhadap kinerja suatu organisasi.
 *** SEBAB -SEBAB KONFLIK
  • žPersaingan terhadap sumber-sumber daya yg langka yaitu
    žSetiap devisi dlm organisasi akan berlomba untuk mendapat bagian dari alokasi sumber daya yg ada. Masing-masing menginginkan alokasi sumber daya yg banyak agar dpt mempercepat pertumbuhan, kemajuan, dan pengembangan dalam divisi. Karena adanya persaingan tsb akan memicu timbulnya konflik.
  • žKetergantungan tugas (interdependence)maksudnya adalah
    ždalam organisasi dapat dipastikan ada ketergantungan antara  dua individu atau kelompok untuk mencapai kesuksesan dalam tugas-tugasnya. Apabila antara dua pihak itu ada perbedaan prioritas, kemungkinan muncul konflik akan semakin besar. Semakin perbedaan dipertahankan, kemungkinan konflik juga akan lebih besar bahlan lebih lama.
  • žKekaburan batas-batas bidang kerja maksudnya adalah
    žBidang kerja dlm organisasi yg tidak  jelas akan memunculkan konflik, dan menciptakan suatu kondisi dimana ada seseorang yg mendominasi dlm bidangnya.
  • žKriteria kinerja yg tidak sesuai adalah
    žKonflik semacam ini disebabkan adanya imbalan atas kemajuan suatu divisi oleh perusahaan, konflik bisa muncul apabila kegiatan monitoring dan evaluasi thd sub-sub unit yg berbeda.
  • žPerbedaan-perbedaan Tujuan & Prioritas yaitu
    žKonflik juga bisa disebabkan oleh adanya usaha masing-masing sub unit untuk mencapai tujuannya. Hal ini bisa tumbuh menjadi konflik bila ada ketidaksesuaian antar tujuan masing-masing, bahkan usaha pencapaian tujuan suatu sub unit dapat menghalangi sub unit lain dlm mencapai tujuannya.
 TIPE - TIPE SITUASI KONFLIK
  1. žKONFLIK VERTIKAL, konflik terjadi antara atasan & bawahan
  2. KONFLIK HORIZONTAL, terjadi antara sesama karyawan atau kelompok yg berada pd hierarkhi yg sama
  3. KONFLIK GARIS STAFF, bila konflik terjadi antara staf pada bidang tertentu.
  4. KONFLIK  PERANAN, terjadi bila komunikasi  antar anggota tidak kompetibel bagi pemegang peranan.
 FASE - FASE  KONFLIK
  • žFASE KLASIK, konflik bisa muncul tapi bersifat sementara & hrs diselesaikan fihak manajemen.
  • žFASE HUB. ANTAR MANUSIA, konflik itu ada tapi bisa dihindari & perlu di atasi
  • žFASE KONTEMPORER, konflik adl hal  yg tak dpt dihindari dari kehidupan organisasi. Konflik  mrp kenyataan hidup yg hrs dipahami & bukan ditentang.
 METODE PENYELESAIAN KONFLIK
  • žDOMINASI & PENEKANAN:
*DOMINASI atau KEKERASAN yang BERSIFAT PENEKANAN OTOKRATIK. Ketaatan harus dilakukan oleh fihak yang kalah pada otoritas yang lebih tinggi atau kekuatan yang lebih besar.
ž*MEREDAKAN atau MENENANGKAN, metode ini lebih terasa diplomatis dlm upaya menekan dan meminimalkan ketidaksepahaman.
  • žKOMPROMI:
    PEMISAHAN, pihak-pihak yg berkonflik dipisah sampai menemukan solusi atas masalah yg terjadi
  • žPEMECAHAN MASALAH INTEGRATIF :
ž                1. KONSENSUS, sengaja dipertemukan untuk mencapai solusi terbaik, bukan hanya menyelesaikan masalah dgn cepat.
ž               2. KONFRONTASI, tiap fihak mengemukakan pandangan masing-masing secara langsung & terbuka.
ž              3. PENENTU TUJUAN, menentukan tujuan akhir kedepan yang lebih tinggi dengan kesepakatan bersama.
sumber : google ( artikel konflik dalam organisasi)
 

No comments:

Post a Comment